Perbedaan Aplikasi Berbasis Web dan Desktop

freepngimg.com

Saat ini, aplikasi untuk perangkat komputer sedang berkembang. Apalagi dengan kemajuan teknologi yang lebih lama menjadi lebih cepat. Salah satunya adalah pesatnya perkembangan teknologi mobile dan perangkat ponsel pintar.

Karena perkembangan teknologi ini, mempengaruhi jumlah pengembang yang mengembangkan aplikasi baru. Aplikasi ini tidak hanya cocok untuk perangkat desktop, tetapi sekarang juga untuk perangkat seluler. Oleh karena itu, istilah pengembangan aplikasi desktop, aplikasi berbasis web dan aplikasi mobile muncul.

Aplikasi Berbasis Web 

Aplikasi berbasis web adalah sebuah aplikasi yang dapat diakses menggunakan web browser atau penjelajah web melalui jaringan internet atau intranet. Aplikasi ini juga merupakan software atau perangkat lunak yang menggunakan bahasa pemrograman seperti html, javascript, css dan bahasa pemrograman lainnya. 

Saat ini banyak perusahaan menggunakan aplikasi berbasis web dalam merencanakan program untuk mengelola perusahaan, hingga pengolahan data persediaan barang dan data karyawan. Jadi sepertinya implementasi aplikasi berbasis web ini tidak ada batasan, oleh karenanya saat ini banyak sekali platform yang menyediakan jasa pembuatan aplikasi berbasis web.

Keunggulan aplikasi berbasis web:

1. Lisensi tidak diperlukan untuk menggunakan aplikasi berbasis web karena lisensi adalah tanggung jawab penyedia layanan aplikasi. 
2. Aplikasi web dapat dijalankan dan digunakan tanpa spesifikasi tinggi. 
3. Dapat berjalan dimanapun dan kapanpun tanpa instalasi. 
4. Dapat digunakan pada berbagai jenis sistem operasi, ini dapat diakses melalui berbagai media seperti komputer, laptop, dan ponsel pintar. 
5. Semua pemeliharaan dan pembaruan dapat diselesaikan dan dipusatkan di server. Ini membuat proses perawatan berjalan lebih cepat.

Kekurangan aplikasi berbasis web:

1. Membutuhkan jaringan internet yang baik dan stabil agar website yang digunakan dapat terkoneksi dan ditampilkan dengan baik.
2. Membutuhkan sistem keamanan jaringan yang baik, dari sisi server, browser, dan client.

Aplikasi Berbasis Desktop 

Aplikasi Berbasis Desktop merupakan suatu aplikasi atau software milik desktop (PC dan laptop) yang mampu beroperasi tanpa terhubung dengan koneksi internet (offline). Untuk menggunakannya, user harus menginstalnya terlebih dahulu di sistem operasi pada laptop maupun komputer.

Keunggulan aplikasi berbasis desktop:

1. Akses aplikasi desktop pada umumnya tidak memerlukan koneksi internet karena aplikasi sudah terinstal sebelumnya. 
2. Modifikasi pengaturan pada aplikasi desktop lebih mudah dan proses membuka aplikasi lebih cepat.
3. Aplikasi desktop tidak bisa dengan mudah diakses di berbagai perangkat. Karena pengguna menyimpan datanya sendiri di sistem komputernya sendiri (program ini berjalan dari desktop pengguna), ini mempersulit para peretas untuk mendapatkan akses ke data Anda.
4. Lebih nyaman dibandingkan aplikasi web. Meskipun saat ini Anda dapat melakukan sebagian besar hal yang Anda lakukan di desktop di browser web (aman untuk perangkat lunak komputasi mahal yang perlu berkomunikasi langsung dengan OS) itu masih terasa kurang terintegrasi dan nyaman untuk menggunakan aplikasi melalui tab browser web.
5. Biaya pemeliharaan lebih irit.

Kekurangan aplikasi berbasis desktop

1. Aplikasi desktop umumnya memiliki lisensi dan belum tentu mendukung semua sistem operasi. Misalnya, satu aplikasi hanya bisa dibuka di OS Windows, maka aplikasi tersebut tidak bisa dibuka di sistem operasi lainnya. Beda cerita, jika pengembang aplikasi tersebut kemudian mengembangkan aplikasi  yang mendukung semua sistem operasi. 
2. Aplikasi desktop sangat bergantung pada spesifikasi komputer yang menjalankannya. Beberapa aplikasi desktop dengan kemampuan dan fitur tinggi umumnya membutuhkan spesifikasi yang tinggi juga.
3. Harus diinstal terlebih dahulu.